Update stok kavling Gardenia 12 jul 2015

Update Stock Kavling Gardenia

Luas 350m SOLD OUT

Luas 500m
Blok B4/8 hadap Utara tusuk sate

Luas 800m SOLD OUT

Luas 1.050m
Blok B 10 hadap Utara
Blok D 5 hadap Utara
Blok D 6 hadap Utara
Blok D 8 hoek hadap Utara-Timur tusuk sate
Blok D 12 hadap Selatan tusuk sate

Luas 2.000m
Blok C1 no 1A hadap Utara
Blok C1 no 2. hadap Utara

Luas 2.300m down sloop
Blok E 1 hoek hadap Utara-Barat

Kavling di pinggir/tidak kotak
Blok B 11 luas 1.253m hadap Utara
Blok B 1/2 luas 1.367m hadap Selatan
Blok B 1/3 hoek luas 1.814m hadap Utara-Timur
Blok B 2/7 luas 1.170m hoek hadap Utara-Timur

Update Kavling Gardenia tahap 2 tanggal 7 Mei 2015

Update kavling Gardenia tahap 2 sampai hari ini,Kamis 7 Mei 2015.:

Luas 350m2 HABIS

Luas 500m2 sisa 2,
Blok B3 no 8  (hadap utara) dan
B4 no. 8 (hadap utara)

Luas 800m2 HABIS

Luas 1050m2 sisa 1 (hdp utara)

Kavling2 luas tdk beraturan (di ujung):

Luas 1135m2  (hdp Barat)
Luas 1170m2 (hdp timur-utara)
Luas  1253m2 (hdp barat)
Luas 1367m2 (hdp barat)
Luas 1614m2 (hdp barat)

Harga 700rb/m, Pembayaran cash bertahap: BF 10juta +(30%-10juta)+30%+30%+10%

Dibuka kembali untuk penjualan TAHAP 1:

Luas 500m2 sisa 1,
Blok C3 no.3 (hadap utara),pembayaran cash keras 650rb/m2

Luas 1050m2 sisa 3 pembayaran cash bertahap harga 700rb/m2:
Blok D no 5 (hadap utara),
Blok D no 6 (hadap utara),
Blok D no 12 (hadap selatan)

Luas 1050m2 hoek sisa 2, pembayaran cash keras 650rb/m.
Blok D no 18 (hoek hdp selatan-timur)
Blok D no 8 (hoek hdp utara-timur)

Luas 2000m2 sisa 3,pembayaran cash bertahap harga 700rb/m2
Blok C no 1A (hadap utara)
Blok C no 2 (hadap utara)
Blok C no 6 (hadap selatan)

Update ketersediaan unit Kavling Gardenia (26 Feb 2015)

Luas 350m2 tersisa 4 kavling lagi
Luas 500m2 tersisa 6 kavling lagi
Luas 800m2 tersisa 3 kavling lagi
Luas 1.050m2 tersisa 4 kavling lagi
Luas 2.000m2 tersisa 3 kavling lagi

Pemkab Bogor Targetkan Jalan Puncak II Rampung pada 2018

Pemerintah Kabupaten Bogor menargetkan untuk merampungkan jalan Puncak II sepanjang 47 kilometer. Jalan tersebut menghubungkan antara Kabupaten Bogor via Babakanmadang, Sukamakmur, Tanjungsari hingga ke Kota Bunga, Cipanas Cianjur pada tahun 2018 mendatang.

"Lahan yang dibebaskan untuk pembangunan jalan Puncak II merupakan hibah dari para pengusaha, namun kita masih terkendala pembebasan lahan sepanjang 5 kilometer, karena masuk lahan milik Perhutani," kata Wakil Bupati Bogor Nurhayanti, pada saat ditemui di Cisarua, Kabupaten Bogor, Selasa 30 September 2014.

Namun demikian, Pemerintah Kabupaten Bogor masih memerlukan beberapa langkah untuk merealisasikan hal tersebut. Yakni mengajukan permohonan kepada pihak Perhutani agar dapat dibebaskan lahan untuk digunakan lahan Puncak II.

"Dua tahun berturut-turut kita dapat bantuan, dari pemerintah Provinsi Jawa Barat, ditahun pertama sebesar Rp 40 miliar, " imbuh Nurhayanti.

Kata dia, dana yang dibutuhkan untuk pembangunan jalan Puncak II yang menjadi jalan tembus sebagai upaya untuk mengatasi kemacetan arus lalu lintas di Jalur Puncak (Cisarua) sebesar Rp 800 miliar.

"Sekarang kita dorong agar provinsi beri bantuan lebih besar, karena diperkirakan pembangunannya bisa mencapai Rp 800 miliar, itukan jalanya panjang dan jauh," kata dia.

Pemkab Bogor saat ini sedang mengupayakan penyerahan aset lahan terlebih dahulu. Sebab aset itu juga bisa mendorong besar atau kecilnya bantuan. "Karena Jalur puncak dua ini merupakan jalan strategis kewilayahan jadi nanti bantuan dari pusat itu datamgnya ke provinsi," kata dia.

Selain itu, pada tahun 2018 mendatang itu, Pemkab Bogor juga menargetkan untuk menyelesaikan jalan-jalan lintas lainya, seperti jalan poros tengah yang mengubungkan jalur alteri Bogor, Cibinong, Jakarta, dengan Jakarta-Parung-Bogor.

"Nantinya dapat diakses melalui jalan Tegar Beriman, akan tetapi hingga saat ini masih dalam proses pembebasan lahan yang hampir selesai, bahkan pada tahun ini juga kita akan membuka jalan Tonjong-Parung yang sekarang dalam proses pembangunan," pungkasnya.

(sumber : Liputan6 )

Video Jalur Puncak 2

Rancangan Tol Poros Tengah Timur